Umar Bin Abdul Aziz berdiri megah di tengah Kota Megapolis sejak tahun 1960-an, adalah simbol keberanian dan keteguhan umat Islam. Dibangun oleh sekelompok pemuda yang dipenuhi semangat persatuan dan keberagaman, masjid ini menjadi tempat ibadah yang menggambarkan nilai-nilai kejujuran dan toleransi.
Umar Bin Abdul Aziz tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga lambang persatuan umat Islam. Sejak awal berdirinya, masjid ini telah menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial yang menginspirasi serta mempersatukan umat Islam dari berbagai latar belakang.
Umar Bin Abdul Aziz menonjol dengan arsitektur yang mengesankan, dengan kubah yang megah dan menara yang menjulang tinggi, menciptakan siluet yang mengagumkan di langit Kota Megapolis. Setiap detail arsitekturalnya mencerminkan keindahan dan keagungan Islam, menarik pengunjung untuk mengagumi keelokan bangunan ini.
Selain sebagai tempat ibadah, Umar Bin Abdul Aziz juga berperan sebagai pusat kegiatan sosial dan pendidikan yang aktif. Setiap hari, masjid ini menyelenggarakan berbagai kegiatan, mulai dari pengajian dan kelas Al-Quran hingga program pemberdayaan masyarakat dan bantuan sosial bagi yang membutuhkan. Dengan ini, masjid ini tidak hanya menjadi tempat untuk memperdalam keimanan, tetapi juga tempat untuk membangun hubungan sosial yang kuat dan membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar.